Kucing Kesayangan

Kucing Kesayangan


Di masa saya SD saya pernah memelihara kucing. Kucing itu kucing liar. Masih kecil saya rawat. Sampai menjadi besar. Saya begitu saya dengan kucing itu. Karena ia tak pernah buang kotoran di rumah atau sekitar rumah dan di dekat rumah-rumah tetangga.

Kucing itu tak pernah ambil makanan di rumah. Ada ikan atau makanan tak pernah ia mencurinya. Ia makan ketika saya berikan makan. Makanya nasi dan ikan kelotok atau pindang. Saya sayang sekali. Sampai suatu hari kucing itu pulang ke rumah dalam keadaan keracunan. Dan akhirnya mati.

Saya begitu sedih. Sangat marah sama orang yang tega meracuninya. Dan setelah itu saya tak pernah memelihara kucing lagi. Ia menjadi satu-satunya kucing yang pernah saya pelihara. 

Sekarang saya melihat empat anak terakhir saya juga suka kucing. Anak ketiga ketika olahraga di Setu Babakan melihat kucing remaja. Ia tertarik dengan anak kucing itu. Dan usianya masih remaja.

Suatu hari ia pergi sendiri ke Setu Babakan. Ia cari anak kucing liar itu. Setelah ketemu ia gendong dan dibawa pulang ke rumah.

Setiap hari, ketika ibunya belanja, ia selalu memesan ikan pindang. Ia rutin memberikan makan pada kucing. Bahkan malam sebelum tidur ia keluar rumah untuk melihat kondisi kucingnya.

Saya Sampai marah karena ia lebih memperhatikan kucing daripada hafalan Al-Qur`an. Dan saya pernah memperingatkan anak saya akan melepaskan kucing itu di habitat aslinya di Setu Babakan.

Hari ini anak laki-laki saya itu menangis. Pasalnya kucingnya tak ada di rumah. Ditunggui agar pulang. Ia memanggil meong meong agar kucing peliharaannya datang.

Kemana kucing itu pergi?

Hari Sabtu sore saya pergi ke Bandung. Sebelum pergi anak saya masih sempat memberi satu ekor ikan pindang besar. Kami baru balik ke Jakarta senin pagi. Dan satu hari yaitu hari ahad kucing itu tak dapat jatah makannya. Entah dia pergi kemana.

Saya katakan sama anak saya bahwa kucing adalah binatang yang setia. Selama kamu berbuat baik kepadanya maka ia akan dekat padamu. Bahkan setelah kamu tidak ada di dunia ia akan mencari dan menunggumu muncul.

Sore ini satu kucing sudah datang. Anak saya masih menunggu kucing satunya lagi yang begitu disayangnya. Semoga kucing itu tahu jalan pulang.

***

Oleh : Ustaz Hafidin Achmad Luthfie, Lc

____________________________________

Tags :

keuntungan pelihara kucing betina

berkah memelihara kucing

manfaat memelihara kucing menurut islam

memelihara kucing menambah rezeki

manfaat memelihara kucing kampung

mitos memelihara kucing

manfaat kucing bagi lingkungan

keajaiban kucing